Mantan Jaksa Tiongkok Ditahan karena Mengenang Tragedi Tiananmen: "PKT adalah Musuh Dunia"

The Truth Media - Huang Guoan, mantan asisten jaksa di Kejaksaan Rakyat Tiongkok, ditahan oleh otoritas setelah menulis unggahan di media sosial untuk mengenang peristiwa Tragedi Tiananmen 4 Juni. Kini, setelah melarikan diri ke luar negeri, ia secara terbuka menyatakan bahwa Partai Komunis Tiongkok (PKT) adalah musuh terbesar dunia.

Dalam wawancaranya, Huang Guoan mengungkap bahwa ia ditangkap oleh polisi keesokan harinya setelah memposting artikel peringatan mengenai tragedi Tiananmen, dan ditahan secara ilegal selama enam hari.

Huang Guoan: “Polisi menyuruh saya mengakui kesalahan. Tapi saya menolak, lalu mereka menampar saya. Saya bilang, saya tidak bersalah karena saya mengatakan kebenaran. Kalian (PKT) mengerahkan tank ke Tiananmen untuk menumpas para mahasiswa muda, dan darah mereka membasahi tanah."

Ia juga mengungkapkan bahwa rakyat Tiongkok tidak diperbolehkan mengkritik pemerintah, dan menyebut PKT sebagai musuh negara-negara beradab di dunia.

Huang Guoan: “PKT adalah rezim diktator yang jahat, yang menentang peradaban modern dunia. Mereka mencuri kekuasaan negara dan menjalankan organisasi teroris tingkat negara. Kini, Partai Demokrat dan Republik di Amerika Serikat sudah sepakat bahwa PKT adalah musuh terbesar dunia bebas dan peradaban modern."

Setelah tiba di negara bebas, Huang menyerukan kepada masyarakat dunia untuk memutus semua hubungan dengan PKT.

Huang Guoan: “Dulu saya pernah bergabung dengan Pionir Muda, mengenakan syal merah, dan masuk Liga Pemuda Komunis. Tapi kini saya sadar, semua itu adalah bagian dari PKT. Saya dengan tegas keluar dari semua organisasi itu dan memutus total hubungan dengan PKT. Saya menyerukan kepada seluruh rakyat Tiongkok untuk mundur dari Pionir Muda, Liga Pemuda, dan PKT. Berdirilah bersama peradaban dan menuju masa depan yang lebih baik.”

Laporan dari jurnalis NTDTV, Yang Yang dan Li Zhenqi, langsung dari Los Angeles.