Warga Asing Berusia 26 Tahun di Shanghai yang Frustasi Akibat Lockdown Bunuh Diri dengan Meloncat dari Gedung
 |
| Pekerja yang mengenakan alat pelindung diri berdiri di samping kompleks perumahan selama tahap kedua penguncian Covid-19 di distrik Jing'an di Shanghai pada 1 April 2022. (Hector Retamal/AFP via Getty Images) |
Shanghai yang memberlakukan penutupan kota secara ketat dan brutal telah menyebabkan beberapa warga yang tidak tahan untuk mengakhiri hidup dengan cara meloncat dari gedung tempat tinggalnya. Pada 19 Mei, seorang warga negara asing berusia 26 tahun yang tinggal di Gedung No.45 dalam komunitas Lianxing Lijingyuan, Shanghai juga melakukan bunuh diri dengan cara meloncat dari gedung tempat tinggalnya. Seketika itu, sejumlah warga sekitarnya datang ke TKP untuk menyesali kejadian tersebut.
Dilaporkan oleh reporter Li Yuhan dari Aboluowang.com, sejak Shanghai memberlakukan penutupan kota secara ketat dan brutal telah menyebabkan beberapa warga yang tidak tahan untuk mengakhiri hidup dengan cara meloncat dari gedung tempat tinggalnya.
Pada 19 Mei, seorang warga negara asing berusia 26 tahun yang tinggal di Gedung No.45 dalam komunitas Lianxing Lijingyuan, Shanghai juga melakukan bunuh diri dengan cara meloncat dari gedung tempat tinggalnya.
Seketika itu, sejumlah warga sekitarnya datang ke TKP untuk menyesali kejadian tersebut. (ET/sin/sun)
 |
| Warga yang datang ke TKP. (video screenshot) |
Dilaporkan oleh reporter Li Yuhan dari Aboluowang.com, sejak Shanghai memberlakukan penutupan kota secara ketat dan brutal telah menyebabkan beberapa warga yang tidak tahan untuk mengakhiri hidup dengan cara meloncat dari gedung tempat tinggalnya.
Pada 19 Mei, seorang warga negara asing berusia 26 tahun yang tinggal di Gedung No.45 dalam komunitas Lianxing Lijingyuan, Shanghai juga melakukan bunuh diri dengan cara meloncat dari gedung tempat tinggalnya.
Seketika itu, sejumlah warga sekitarnya datang ke TKP untuk menyesali kejadian tersebut. (ET/sin/sun)
0 comments