Apakah Xi Jinping Menderita Aneurisma Otak? Media Inggris: Menolak Operasi Pembedahan
Xi Jinping. (Cris Bouroncle/AFP/getty Images) |
FANG XUN-ABOLUOWANG
Media Inggris ‘Daily Mail’ pada 14 Mei melaporkan bahwa postingan seorang blogger di media sosial daratan Tiongkok menunjukkan bahwa Xi Jinping yang kini berusia 68 tahun, sedang menderita aneurisma otak atau pembuluh darah di otak yang “bengkak” dan mudah pecah.
Belakangan kesehatan Xi Jinping menunjukkan penurunan akibat tekanan dari krisis pandemi di daratan Tiongkok, tetapi ia enggan menjalani operasi pembedahan besar, dan lebih memilih untuk mengatasinya melalui obat-obatan tradisional. Saat ini, gonjang-ganjing yang relevan tentang hal ini telah dibersihkan dari Internet oleh badan sensor di Tiongkok.
Menurut laporan bahwa Xi Jinping masih berjuang untuk mengatasi pertumbuhan ekonomi negara, yang mana terus menurun dan kemampuan pemerintah untuk menekan perbedaan pendapat yang terhambat oleh penerapan lockdown super ketat dalam negeri. Saat ini, ada sekitar 180 juta penduduk Tiongkok yang masih berada dalam situasi terkunci.
Laporan daily mail Inggris. |
‘Daily Mail’ yang mengutip informasi dari kantor berita India ‘ANI’ yang melaporkan pada akhir tahun 2021, memberitakan bahwa, setelah dokter mendiagnosis adanya benjolan / pembengkakan pada pembuluh darah di otak Xi Jinping, ia dikirim ke rumah sakit untuk perawatan. Saat itu ada berita yang belum diverifikasi menyebutkan bahwa Xi Jinping dilarikan ke rumah sakit karena terjadi pendarahan otak.
Kesehatan Xi Jinping, seperti juga kesehatan Presiden Rusia Vladimir Putin — selalu menjadi rahasia yang dijaga ketat.
Ketika Xi Jinping berkunjung ke Kota Shenzhen dan berbicara di hadapan banyak orang selama gelombang pertama pandemi pada tahun 2020, pengamat menemukan bahwa Xi tampak lamban dalam berbicara dan sesekali batuk. Bahkan selama berkunjung ke Italia pada Maret 2019, Xi Jinping terlihat berjalan pincang dalam rekaman video, dan membutuhkan bantuan orang untuk mendudukannya di kursi.
Media ‘Aboluowang’ melaporkan bahwa sebagai tanggapan, beberapa netizen memberikan komentarnya yang bunyinya antara lain: Tak perlu menutup-nutupi mata orang lain, apa adanya saja. Jangan percaya pada trik-trik yang dimainkan oleh PKT. Bohonglah, apa itu ‘Li Naik Xi Turun’, itu cuma berita yang dihembuskan oleh departemen propaganda untuk menipu masyarakat. Jika Anda masih melihat PKT dengan menggunakan mata orang normal, Anda pasti salah! Usai Kongres Nasional PKT ke-20 nanti, Xi Jinping masih baik-baik saja dan terpilih kembali. (ET/sin/sun)
0 comments