Virus Delta Menyebar Luas dengan Ganas di Banyak Tempat Daratan Tiongkok

Seorang karyawan gym sedang diuji untuk COVID-19 di Wuhan, Provinsi Hubei, pada 5 Agustus 2021. (STR/AFP via Getty Images)

JIN SHI-NTD

Varian baru dari strain Delta, menyebar di setengah provinsi Tiongkok dalam waktu dua minggu. Pada Rabu 3 Agustus, sebanyak 3 kasus baru dikonfirmasi di Beijing, dan lebih banyak komunitas ditutup. Data yang dirilis secara resmi menunjukkan bahwa jumlah kasus baru yang dikonfirmasi di Tiongkok daratan hari itu mencapai angka tertinggi sejak Januari. Apakah pemerintahan komunis Tiongkok melaporkan angka sebenarnya?

Penularan varian Delta kini menyebar luas di daratan Tiongkok. Pang Xinghuo, wakil direktur Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Beijing mengatakan : “Dari pukul 00:00 hingga 12:00 pada 4 Agustus, Beijing menambahkan 3 kasus pneumonia Corona lokal baru yang dikonfirmasi terkait dengan wabah di luar Beijing.”

Tiga kasus baru yang dikonfirmasi di Beijing semuanya adalah kontak dekat dari kasus yang dikonfirmasi yang diumumkan pada 1 Agustus.

Di pagi hari, Distrik Beijing Wangjing Guofeng Shangguan, ditutup karena epidemi. Sejauh ini, Beijing telah menutup 18 komunitas pada gelombang epidemi saat ini.

Zhu Sheng, wakil kepala Distrik Chaoyang Beijing berkata: “Pada prinsipnya, orang-orang di lingkungan Wangjing tidak diizinkan meninggalkan Beijing.”

Li, penduduk Komunitas Wangjing Guofeng Shangguan, Distrik Wangjing, Distrik Chaoyang, Beijing berkata : “Komunitas sekarang benar-benar tertutup, yakni, Anda mungkin tidak dapat keluar lagi setelah Anda masuk. Wangjing Xiaojie sekarang juga sedang memilah-milah untuk test asam nukleat, tidak boleh ada yang masuk dan keluar.”

Sejauh ini, epidemi terjadi di Distrik Chaoyang, Distrik Haidian, Distrik Fangshan, dan Distrik Changping di Beijing.

Di Wuhan, yang kini telah memasuki keadaan perang pada Selasa 3 Agustus, bahwa orang-orang bangun lebih awal dan berbaris panjang karena mereka membutuhkan semua warga untuk menjalani pengujian asam nukleat. Setahun kemudian, wabah kembali meledak di Wuhan. Saat ini, sebanyak 16 komunitas di kota itu telah disegel. Akibatnya, kereta bawah tanah di Wuhan langsung kosong melompong.

Pejabat tersebut mengonfirmasi Nanjing adalah sumber epidemi tempat paling awal terjadi.

Zhou Minghao, wakil direktur Komisi Kesehatan Provinsi Jiangsu, Tiongkok berkata : “Sejak awal, penyebarannya adalah 13 Juli.”

Epidemi terdeteksi pada 13 Juli, tetapi Bandara Internasional Nanjing Lukou tidak ditutup hingga 26 Juli. Kesenjangan 10 hari dalam pencegahan epidemi, menyebabkan strain mutan Delta yang lebih menular menyebar ke 16 provinsi di seluruh Tiongkok daratan, seperti Wuhan, Beijing, Yangzhou, Zhengzhou dan Zhangjiajie hampir semua kota ini ditutup.

Laporan penyiar dari media CCTV mengatakan: “Mulai sekarang, penduduk dan turis di Zhangjiajie tidak boleh meninggalkan Zhangjiajie.”

Virus Delta memiliki daya sebar yang kuat dan masa inkubasi yang singkat, penderita akan menjadi sakit dalam waktu 1 sampai 3 hari. Komunis Tiongkok juga mengakui bahwa virus Delta telah menyebar dan bermutasi 5 generasi dalam waktu 10 hari.

Jadi, apakah vaksin Tiongkok memiliki efek defensif terhadap virus Delta? Zhong Nanshan, seorang ahli Komunis Tiongkok, berkata:

“Anda harus yakin dengan suntikan itu. Vaksin domestik efektif melawan strain India.”

Meski demikian, beberapa pakar mengkritik Zhong Nanshan. Pasalnya, ia hanya semata untuk memenuhi tujuan propaganda partai Komunis Tiongkok.

Huai Haiying, wakil manajer perusahaan bioteknologi Amerika mengatakan: “Orang-orang di dunia biologis di luar negeri berpikir bahwa Zhong Nanshan adalah tongkat partai, pendusta, dengan mulut penuh gombal untuk membantu Komunis Tiongkok mempropagandakan vaksin.”

Saat ini, beberapa negara telah memulai atau sedang mempertimbangkan untuk memberikan suntikan vaksin ketiga. Namun demikian, masih ada kontroversi dalam komunitas medis mengenai apakah vaksin dapat secara efektif melawan strain mutan. (ET/hui/sun)

0 comments