Panglima TNI Pastikan Seluruh Awak Kapal Selam KRI Nanggala 402 Gugur

Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto pada Minggu (25 April) mengkonfirmasi semua awak kapal selam KRI Nanggala-402 yang tenggelam telah meninggal dunia.

Dengan suara berat Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto berkata, “Berdasarkan bukti-bukti otentik tersebut, dapat dinyatakan bahwa KRI Nanggala 402 telah tenggelam dan seluruh awaknya telah gugur.”

Tim penyelamat menemukan benda-benda baru, termasuk pelampung, yang mereka yakini milik awak kapal selam yang berusia 44 tahun itu, yang kehilangan kontak pada Rabu (21 April) saat bersiap untuk melakukan latihan torpedo di perairan utara pulau Bali.

Kepala Staf Angkatan Laut Yudo Margono mengatakan awak kapal tidak bisa disalahkan atas kecelakaan itu.

“Proses menyelam itu sudah melalui prosedur yang betul. Jadi mulai laporan penyelaman kemudian terdengar dari penjejak kemarin itu melaksanakan peran-peran persiapan kapal bertempur, peran menyelam dan lain sebagainya. Dan saat menyelam juga diketahui lampu masih menyala semua. Artinya tidak blackout.” Yudo Margono memaparkan.

Sambil menunjukkan visual yang ditangkap oleh kapal pencari, dia menambahkan bahwa kapal selam itu terpecah menjadi tiga bagian: lambung, bagian belakang kapal, dan bagian utama. Retakan ditemukan di bagian utama. (Reuters)