Mengapa Partai Komunis Tidak Seperti Nazi? Dicampakkan Oleh Dunia!

Jarang "partai komunis" atau "komunisme" muncul dalam pikiran. Sebenarnya, komunisme adalah akar dari semua kejahatan. Komunisme harus bertanggung jawab atas kematian lebih dari 70 juta jiwa di Tiongkok, 20 juta kematian di Uni Soviet dan kematian hampir sepertiga populasi Kamboja.

Negara-negara yang diracuni oleh komunisme adalah: Tiongkok, Korea Utara, Rusia, Vietnam.…

Seseorang tidak akan dapat membantu, tetapi bertanya-tanya: Mengapa partai komunis tidak dipandang dengan kekejian yang sama dengan yang dilakukan oleh Nazi?

1. Pendidikan modern dengan sengaja mengabaikan sejarah kelam partai komunis.

Karena kurangnya kesadaran akan kekejaman dan kejahatan partai komunis, sehingga mereka mengikuti politik sayap kiri atau kanan. Mereka hanya tahu akan kekejaman Nazi dan fasisme, mereka mengabaikan mengungkap sejarah jahat komunisme.

2. Dalam banyak hal, mereka menghalangi suara yang mengekspos watak asli komunisme

Pembantaian Nazi terhadap orang-orang Yahudi (Holocaust) adalah salah satu kekejaman paling brutal dalam sejarah manusia.

Nazi telah memenjarakan dan membantai pria, wanita, dan anak-anak Yahudi yang tak terhitung jumlahnya.

Ini adalah dosa yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam sejarah, sungguh mengejutkan dunia.

Tetapi pada kenyataannya, komunis membantai lebih banyak orang daripada Nazi.

Mengapa dunia tidak memandang komunisme lebih kejam daripada Nazi?

Karena Nazi telah membunuh orang-orang Yahudi di seluruh dunia. Sebaliknya, partai komunis menargetkan terutama orang-orang di negara mereka masing-masing. Itu menghalangi dunia untuk mengetahui apa yang sebenarnya terjadi di dalam perbatasan mereka.

Dunia luar tidak mengetahui tentang betapa kejamnya mereka. Selanjutnya, dengan menyalahgunakan konsep "kedaulatan nasional" yang dilindungi oleh hukum internasional, komunisme mampu menutupi kekejaman yang dilakukan pada rakyatnya sendiri.

Ia mengklaim tindakannya adalah urusan internal suatu negara. Dunia luar tidak boleh ikut campur. Dengan demikian menghalangi dunia luar untuk mengetahui fakta. Membuat dunia tidak bisa mengetahui watak jahat komunisme.

3. Menggunakan teori indah untuk menutupi niat sebenarnya

Fasisme adalah teori brutal yang diproklamirkan di depan umum. Sebaliknya, komunisme bersembunyi di balik topeng kebohongan.

Banyak yang tertipu olehnya, termasuk para intelektual. Mereka meletakkan cita-cita mereka pada fantasi yang tidak realistis yang dijanjikan oleh komunisme.

Sementara mengabaikan kebrutalan komunisme, orang-orang mengakui kebrutalan Nazi sebagai hasil yang tak terhindarkan dari ideologi fasis.

Partai Komunis, bagaimanapun, adalah pemikiran “komunisme.”

4. Partai Komunis tidak pernah mengakui kejahatan masa lalu

Pemerintah Jerman secara jujur ​​mengungkap kejahatan Nazi. Mereka dengan berani menghadapi kesalahan yang telah mereka perbuat. Mereka berduka dan memperingati para korban serta berjanji "tidak akan pernah melakukannya lagi."

Soviet tidak pernah mengecam Lenin dan Stalin atas kejahatan mereka. Sebaliknya, Lenin diabadikan sebagai "bapak komunisme."

Mao Zedong adalah algojo otoriter komunis, namun Mao dipandang sebagai pria hebat di Tiongkok.

Partai Komunis Tiongkok (PKT) khawatir akan mengangkat sejarah berdarahnya sendiri, termasuk:

-Gerakan Kelaparan Hebat dan Reformasi Tanah di Tiongkok
-Pembantaian Lapangan Tiananmen pada 4 Juni 1989
-Penghancuran massal kuil-kuil dan biara-biara di Tibet
-Penyiksaan dan pembunuhan terhadap praktisi Falun Gong
-Yang lebih mengerikan adalah pengambilan organ tubuh praktisi Falun Gong secara hidup-hidup.

Ini adalah kejahatan paling kejam yang pernah ada di planet bumi ini…

Jika Partai Komunis tidak mengakui kejahatan yang telah mereka lakukan, sifat asli komunisme akan terus disembunyikan dalam kegelapan. Korban komunisme akan dilupakan…

Kita memiliki tanggung jawab untuk membuat dunia mengerti, seperti apa komunisme itu sebenarnya.

Kita harus memberi tahu orang-orang karena ini sangat penting bagi semua orang di seluruh dunia.